Lowongan Kerja... Kami butuh Karyawan untuk input data ada gaji pokok, komisi, bonus.. segera kunjungi web kami

100 perklik LUMAYAN

Kamis, 29 Januari 2009

HisTory: NoteBook

Setahun belakangan ini, penjualan notebook lebih tinggi daripada desktop PC. Namun, untuk dapat menjangkau pasar yang luas, mobile PC memerlukan waktu hampir 40 tahun. Kali ini, kita akan menengok ke belakang dan melihat masa depan.



Saat ini, notebook sudah terlihat di manamana. Di kereta, pesawat, kampus, dan bahkan di pantai. Tidak perlu heran, saat ini perkembangan teknologi laptop begitu pesat sehingga kinerjanya sehebat desktop PC. Komputer ini dapat digunakan selama jam kerja, berukuran kecil, dan seringan tas tangan. Perangkat ini cocok untuk pekerjaan yang menuntut mobilitas tinggi. Selama satu jam pertama, laptop yang kecil, ringan, dan mobile ini tidak perlu dipertanyakan lagi kemampuannya. Perangkat ini benar-benar sebuah desktop PC yang dapat dibawa kemana- mana. Perkembangan notebook yang berlangsung begitu cepat. Pertama kali pada tahun 1968, tepatnya 27 tahun setelah komputer (nonmobile) pertama, yaitu Konrad Zuses Z3, dipublikasikan.



Pada tahun 1968, Alan Kay dari perusahaan Xerox Parc mengembangkan Dynabook, sebuah perangkat yang saat ini dikenal sebagai kombinasi dari Tablet PC dan laptop. Bila awalnya teknologi komputer dikembangkan untuk kalahan hightech industry atau militer, Dynabook malah ditujukan untuk anak-anak sebagai media elektronik. Namun, perangkat ini hanya ditawarkan dalam jumlah terbatas. Graphical control interface dan kemampuan teknis yang ditawarkan komputer ini kemudian menjadi cikal bakal Xerox Alto Computer dan Apple Macintosh.



Besar, berat, dan mahal


Pada tahun 1981, yaitu 13 tahun kemudian, keadaannya sudah semakin maju. DenganOsborne 1, PC portabel pertama diluncurkan ke pasaran. Komputer ini sebenarnya bukan teman yang ideal untuk aplikasi mobile. Beratnya mencapai 10,5 kg dan dilengkapi dengan sebuah monitor tabung 5 inci. Prosesor 4 MHz Z80 yang ditawarkan memang paling hebat pada saat itu sehingga membuatnya cukup menarik. Hard disk-nya masih berkapasitas kecil, sama seperti baterai, tetapi harganya cukup tinggi mencapai 1800 dollar. Bila ingin menikmati mobilitas tanpa batas dengan Osborne 1, sebuah baterai eksternal ditawarkan oleh produsen lain. Dengan baterai eksternal ini, kinerja komputer bisa diperpanjang selama satu jam, tanpa bergantung pada colokan listrik.



Langkah besar berikutnya terjadi pada tahun 1982. Di sini, Bill Moggridge memperkenalkan GRiD Compass 1100. Komputer ini menawarkan sebuah layar datar monokrom yang dapat dilipat ke arah keyboard apabila komputer ingin dibawa-bawa. Casingnya terbuat dari bahan magnesium yang ringan dan sudah terintegrasi dengan sebuah baterai. Spesifikasi ini banyak diadopsi oleh berbagai generasi laptop. GRiD dijual seharga 10.000 dolar sehingga tidak terjangkau oleh pengguna biasa. Tidak perlu heran, hanya NASA dan kalangan militer AS yang menjadi client terbesar dari GRiD Systems Corp.



Notebook pertama yang kompatibel dengan IBM ditawarkan oleh Compaq pada tahun 1983 dengan nama Compaq Portable. Saat itu, pasar lebih didominasi oleh computer CP/M. Standar IBM baru populer setelah meluasnya penggunaan MS-DOS sekitar akhir tahun 1980-an. Sejak saat itu, laptop semakin banyak digunakan oleh individu.



Dengan semakin kecilnya perangkat dan penemuan teknologi baru yang penting, seperti USB atau WLAN, komputer portabel semakin membuka berbagai aspek kehidupan. Dalam waktu yang tidak terlalu lama, masalah dengan durasi baterai yang singkat pun bakal teratasi. Ini berkat penggunaan prosesor yang hemat energi dan teknik baterai fuel cell. Selain itu, broadband wireless provider seperti WiMAX segera menjadi perangkat standar dari sebuah notebook. Tren terbaru notebook adalah notebook berukuran mini yang lebih dikenal dengan nama Netbook.(CHIP)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar